Apa manfaat budidaya jamur bagi masyarakat dan juga lingkungan?
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban icaannisa24252627
:
Budidaya jamur tidak sama dengan budidaya tumbuhan lain, apalagi hewan. Budidaya jamur memerlukan cara khusus mengingat tanaman ini biasanya tumbuh secara liar, entah itu jamur kuping, jamur tiram, jamur kayu, dan masih banyak yang lain lagi.
Jamur sendiri telah banyak dibudidayakan dalam industri skala rumahan. Rupanya, orang-orang mulai memanfaatkan jamur yang ternyata mempunyai nilai ekonomis karena dapat dikonsumsi. Jamur dapat diperjualbelikan dan diolah menjadi cemilan maupun makanan yang lezat dan harganya cukup mahal.
Ada berbagai olahan masakan dari jamur yang dikenal di masyarakat. Sebut saja di antaranya adalah, jamur krispi, jamur saus tiram, tumis jamur, jamur asam manis, sop jamur, dan lain sebagainya.
Namun, artikel ini tidak akan membahas resep olahan jamur melainkan sejumlah manfaat budidaya jamur bagi masyarakat yang perlu kamu tahu. Apa saja manfaat tanaman yang satu ini bagi kehidupan kita? Berikut ini uraian singkatnya:
:
Jamur sebagai Sumber Pangan yang Memiliki Nilai Gizi Tinggi
Jamur yang dapat dikonsumsi, seperti jamur tiram, jamur kuping, dan jamur kancing mempunyai kandungan nutrisi yang penting bagi tubuh. Kandungan nutrisi jamur memang tergantung pada jenisnya, tetapi secara umum tumbuhan ini mengandung protein, vitamin, mineral, dan serat. Oleh karena itu, jamur termasuk jenis makanan yang rendah kalori, rendah garam, bebas lemak, dan bebas dari kolesterol.
Berikut ini kandungan vitamin dari jamur dan manfaatnya bagi tubuh yang perlu kamu ketahui:
Antioksidan
Jamur mengandung antioksidan yang dapat memperlambat penuaan dini. Antioksidan juga mampu mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas yang dapat mengakibatkan kanker dan sakit jantung. Bukan itu saja, antioksidan juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tidak mudah terserang penyakit.
Protein
Protein yang tinggi dapat kamu peroleh dengan mengonsumsi telur atau daging. Namun, kalau kamu tak suka daging atau seorang vegetarian, kamu bisa mendapatkan asupan protein dari memakan jamur. Meski tidak tinggi, kandungan protein dalam jamur memiliki efek yang sama dengan protein lain, yaitu untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh dan disebut-sebut dapat mencegah pertumbuhan sel kanker.
Mineral
Mineral yang dikandung tumbuhan jamur adalah tembaga (Cu). Tembaga merupakan unsur yang penting dalam pembentukan sel darah merah yang digunakan untuk mengirim oksigen ke seluruh tubuh, serta penting sebagai unsur yang menjaga kesehatan tulang dan saraf.
Vitamin B dan D
Jamur kaya akan vitamin B yang masing-masing memiliki kegunaan berbeda. B2 yaitu riboflavin berfungsi memabntu pembentukan sel darah merah. Kedua ada B3 atau niacin, dapat menjaga kesehatan kulit dan sistem pencernaan. Kemudian yang ketiga, B5 atau pantotenat baik untuk sistem saraf dan membantu produksi hormon.
Vitamin D di dalam jamur juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang, jantung, dan penyerapan mineral di dalam tubuh. Bahkan menurut penelitian, seperti mengutip dari Alodokter.com, vitamin D mampu membantu mengobati depresi.
Kalium
Jamur mempunyai kandungan kalium, yaitu nutrisi yang diperlukan untuk mencegah maupun mengobati penyakit jantung. Selain itu, kalium juga dapat menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah, dan menormalkan detak jantung.
Beta Glucan
Beta glucan termasuk serat terlarut yang diduga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL, mengurangi alergi, menekan pertumbuhan sel kanker, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sebagai informasi, beta glucan sendiri adalah suatu komponen mengandung gula alami di dalam jamur yang juga terdapat pada ragi dan gandum.